Jurusan desain produk mungkin masih belum banyak dikenal oleh masyarakat. Apa sih sebenarnya jurusan desain produk? Kuliah design jurusan desain produk memiliki prospek kerja yang seperti apa? Dalam artikel ini akan dibahas tuntas mengenai jurusan desain produk dan prospek kerjanya.
Jurusan desain produk biasa dikenal juga sebagai industrial design. Mahasiswwa jurursan desain produk memepalajari perencanaan dan perancangan produk yang tujuannya untuk memenuhi kebutuhan manusia yang mengutamakan kenyamanan penggunanya dan nilai produk.
Dalam kuliah design jurusan desain produk, yang dipelajari cukup beragam. Jurusan ini mempelajari seni rupa baik dua atau tiga dimensi, rekayasa produk, ergonomi dan gaya hidup konsumen, dan proses desain. Anda tidak hanya mempelajari estetika produk saja, melainkan juga nilai kegunaan produk.
Dalam jurusan ini, Anda dituntut untuk selalu berinovasi menciptakan produk baru. Tentu saja produk tersebut digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat. Selian kreativitas, kemampuan analisa masalah juga diperlukan dalam jurusan ini.
Di jurusan desain produk, nantinya Anda akan menghasilkan karya-karya nyata yang bisa langsung dipasarkan ke kalangan masyarakat. Hal ini menjadi nilai tambah bagi Anda yang ingin memulai bisnis di usia muda. Anda juga akan membuat miniatur produk di laboratorium prototype. Hal ini menjadi keseruan tersendiri bagi mahasiswa jurusan desain produk.
Prospek Kerja Lulusan Desain Produk
Setelah mengetahui informasi mengenai jurusan desain, saatnya membahas prospek kerjanya. Walaupun jurusan ini belum seterkenal seperti jurusan lainnya, namun prospek kerjanya cukup menjanjikan. Berikut adalah beberapa peluang kerja jurusan desain produk.
- Industrial Designer
Anda sebagai industrial designer akan diminta merancang sebuah produk berdasarkan permintaan klien. Kemampuan keterampilan tekinik, artistik, dan digital sangat diperlukan dalam pekerjaan ini. Tak lupa juga kreativitas. Kreativitas menjadi modal dasar untuk para desainer.
Tentunya produk yang Anda rancang haruslah aman dan ramah. Selain itu, produk yang dihasilkan juga harus praktis. Tak lupa nilai guna pada produk tersebut. Anda harus mampu untuk mengerjakan produk dengan latar belakang perusahaan dan konsumen yang berbeda.
- Industrial Design Researcher
Jika Anda lebih suka kegiatan meneliti dan analisa, maka pekerjaan ini sangat cocok untuk Anda. Peneliti desainer industri bertugas untuk meneliti produk seperti apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen perusahaan. Kemampuan analisa sangat diperlukan dalam pekerjaan yang satu ini. Nantinya, hasil penelitian tersebut akan digunakan untuk merancang konsep dan perencanaan produk mendatang.
Tugas seorang peneliti desainer industri ada banyak. Tugas tersebut antara lain adalah mengidentifikasi audiens yang tepat untuk suatu produk atau layanan, memelajari target konsumen perusahaan, melaksanakan uji produk dengan konsumen dan mengumpulkan pengalaman dan pendapat mereka, mengevaluasi hasil dan menjadikan data sebagai dasar dari ide dan solusi desain baru. Cukup banyak, bukan?
- Interior Designer
Siapa bilang menjadi desainer interior harus lulusan desain interior? Salah, jurussan desain produk juga bisa. Konsep dari pekerjaan ini adalah merancang tata letak ruang agar nyaman dan memiliki manfaat lebih.Konsep desain interior harus mengandung etestika, fungsional, dan aman bagi penghuninya.
- Automotive Designer
Desainer otomotif salah satu prospek kerja yang menjanjikan. Selain gajinya yang fantastis, perusahaan otomotif juga membutuhkan lulusan desainer produk di perusahaannya. Kemampuan yang dibutuhkan dalam pekerjaan ini adalah pengetahuan teknis, artistik, dan teknik untuk merancang desain kendaraan.
Nah, cukup menggiurkan dan menarik bukan? Apakah Anda tertarik memasuki jurusan desain produk? Anda dapat memilih kuliah design di International Design School. Mahasiswa akan mengembangkan kemampuan desain dengan fasilitas yang memadai. Raih impian Anda menjadi seorang desainer produk bersama IDS.