Salah satu momen spesial dalam hidup seseorang adalah perayaan dimana ia bertemu dengan tambatan hatinya hingga berucap janji untuk hidup bersama selamanya, ya ! momen pernikahan. Pernikahan sendiri merupakan sebuah momen sakral yang penuh filosofis dan makna yang mendalam, sehingga tanpa disadari cincin nikah emas sepertinya wajib untuk melengkapi perayaan tersebut.
Ketika sebelum dilangsungkannya pernikahan, pada umumnya kedua belah pihak antara calon mempelai wanita dan calon mempelai pria akan mendiskusikan tentang desain dan material bahan dari cincin yang akan dipilih. Memilih cincin nikah tentu bukan hanya soal desain dan kadar emasnya, tetapi juga ukuran yang pas di jari. Cincin yang terlalu longgar bisa mudah terlepas, sementara yang terlalu ketat bisa menyebabkan ketidaknyamanan. Agar cincin yang Anda pilih terasa nyaman dan sempurna di jari, simak panduan berikut ini.
1. Ukur Jari di Waktu Yang Tepat
Hal ini mungkin terdengar tidak familiar, namun pada faktanya ukuran jari seseorang bisa berubah tergantung suhu dan aktivitas. Jari cenderung lebih besar di sore atau malam hari, serta setelah beraktivitas. Tipsnya anda bisa mengukur jari saat kondisi tubuh rileks dan suhu tidak terlalu panas atau dingin untuk mendapatkan fit cincin yang paling pas.
2. Gunakan Alat Ukur yang Akurat
Anda bisa menggunakan ring sizer, yaitu alat khusus untuk mengukur lingkar jari. Jika tidak memilikinya, digunakan seutas benang atau kertas yang dililitkan di jari, lalu ukur panjangnya dengan penggaris. Bandingkan hasilnya dengan tabel ukuran cincin yang umum digunakan.
3. Perhatikan Bentuk Jari Dan Buku Jari
Dengan desain dan pilihan model yang sangat beragam, terkadang membuat seseorang lupa akan hal ini, yaitu menyesuaikan model cincin dan bentuk tangan. Saran nya, jika anda memiliki buku jari yang besar, pilih cincin yang sedikit lebih longgar agar tetap nyaman saat dikenakan. Namun, pastikan tidak terlalu longgar agar tidak mudah lepas saat dipakai.
4. Sesuaikan Dengan Model Cincin
Model cincin juga mempengaruhi kenyamanan. Cincin nikah dengan desain tebal biasanya terasa lebih ketat dibandingkan cincin yang lebih tipis. Jika memilih cincin dengan desain lebar, pertimbangkan untuk menambah sedikit ukuran agar lebih nyaman.
5. Gunakan Cincin Lama Sebagai Referensi
Jika sudah memiliki cincin yang pas di jari, gunakan cincin tersebut sebagai referensi ukuran. Anda bisa membandingkannya dengan cincin baru yang akan dibeli untuk memastikan ukurannya sesuai.
6. Cek Kembali Sebelum Membeli
Sebelum membeli, pastikan untuk mencoba cincin lebih dari sekali. Jika membeli secara online, pastikan untuk mengikuti panduan ukuran yang disediakan oleh penjual agar tidak salah memilih.
7. Pilih Cincin Dengan Opsi Penyesuaian Ukuran
Beberapa desain cincin memiliki fitur resize yang memungkinkan penyesuaian ukuran setelah pembelian. Ini bisa menjadi opsi jika masih ragu dengan ukuran yang dipilih. Namun pada umumnya hanya butik perhiasan tertentu saja yang memiliki cincin dengan desain seperti ini.
Memilih cincin untuk nikah memang terkadang membuat bingung karena terdapat beberapa hal yang harus dipertimbangkan selain material bahan dan desain, yaitu kenyamanan. Semoga dengan mengikuti langkah – langkah di atas, Anda bisa mendapatkan cincin nikah yang pas dan nyaman di jari. Ukuran yang tepat akan membuat cincin terasa lebih nyaman untuk digunakan saat perayaan dan juga sehari – hari. Selain itu yang tidak kalah pentingnya, pastikan untuk membeli cincin dari butik perhiasan yang sudah terjamin kualitasnya seperti dari The Palace Jeweler yang memiliki beragam model dan pilihan desain yang tentu sayang sekali jika anda lewatkan.